Apa itu BCPL?
Dalam bahasa pemograman BPCL merupakan salah satu pemograman yang meperkenalankan beberapa fitur bahasa pemograman yang modern, seperti kurung kurawal untuk membatasi blok kode.
A. Pengertian BCPL
BCPL (Basic Combined Programing Language) adalah pemograman prosedural, imperatif, dan tetstruktur. Awalnya di tunjukan untuk menulis kompiler untuk bahasa lain, BCPL tidak lagi di gunakan secara umum. Namun pengaruhnya masih terasa karena versi BCPL yang di preteli dan di ubah secara sintaksis, disebut B, adalah bahasa yang menjadi dasar bahasa pemograman C. BCPL memperkenalkan beberapa fitur dari banyak bahasa pemograman modern, termasuk mengunakan kurung kurawal untuk membatasi blok kode dan kompilasi melalui kode byte mesin viritual. BPCL pertama kali diterapkan oleh Martin Richards dari University of Cambridge.
B. Sejarah Bahasa Pemograman BCPL
BCPL pertama kali di terapkan oleh Martin Richards dari University of Cambridge pada tahun 1967. BCPL merupakan respons terhadap kesulitan dengan pendahulunya. Cambridge Programming Language, yang kemudian di namai Combined Programing Language (CPL), yang di rancang pada awal 1960-an. Richards menciptakan BCPL dengan menghapus fitur-fitur dari bahasa lengkap yang membuat kompilasi menjadi sulit. Implementasi kompiler pertama, untuk IMB 7092 di bawah Compatible Time-Sharing System (CTSS), di tulis saat Richards mengunjungi Projrect MAC di Massachusetts of Technology (MIT) pada musim semi tahun 1967.
Sebuah kompiler awal, bootstrap pada tahun 1969, dengan memulai selotip kertas dari O-code dari kompiler Atlas 2 Martin Richards , menargetkan seri ICT 1900. kedua mesin memiliki panjang-kata yang berbeda (48 vs 24 bita), pengkodean karakter yang berbeda, dan representasi string yang berbeda dan bootstrap yang berhasil meningkatkan keyakinan dalam kepraktisan metode ini.
Pada akhir 1970, implementasi sudah ada untuk Honeywell 639 dan Honeywell 645, IMB 360,PDP-10,TX-2,CDC 6400,UNIVAC 1108,PDP-9,KDF dan Atlas 2. Pada tahun 1997 dialek BCPL diimplementasikan BBN tanpa menggunakan kode-0 perantara. Implementasi awal adalah kompilator silang yang di hosting di TENEX PDP-10 BBN, dan secara langsung menargetkat PDP-11 yang digunakan dalam implementasi BBN untuk IMP generasi kedua yang di gunakan di Arpanet
C. Contoh Kode Bahasa Pemograman BCPL
GET "LIBHDR"
LET START () = VALOF $(
FOR I = 1 TO 5 DO
WRITEF ("%N! = %14*N", I, FACT (I))
RESULT 0
$)
AND FACT(N) = N =0 -> 1, N * FACT(N - 1)
D. Kelebihan dan kekurangan Bahasa Pemrograman BCPL :
Kelebihan
- mempunyai operator yang lengkap untuk memanipulasi data.
- Berbagai struktur data dan pengendalian proses disediakan dalam C, sehingga memungkinkan dibuat program yang terstruktur, bahkan program yang berorientasi pada objek (OOP = Object Orientied Programming).
- Dibanding dengan bahasa mesin atau rakitan (assembly), C jauh lebih mudah dipahami dan pemrogram tidak perlu tahu detail mesin komputer yang digunakan sehingga tidak menyita waktu dalam menyelesaikan masalah ke dalam bentuk program. C merupakan bahasa yang berorientasi pada permasalahan (objek), dan bukan berorientasi pada mesin.
- Kecepatan eksekusi C mendekati kecepatan eksekusi program yang dibuat dengan bahasa tingkat rendah, namum kemudahan dalam memprogram setara dengan bahasa tingkat tinggi.
- memungkinkan memanipulasi data dalam bentuk bit maupun byte secara efisien. Disamping itu juga memungkinkan untuk melakukan manipulasi alamat dari suatu data yang dalam C dinamakan pointer.
Kekurangan
- Banyaknya operator serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang membingungkan pemakai.
- Bagi pemula pada umumnya akan kesulitan menggunakan pointer
Penutup
hanya ini yang dapat saya sampaikan, jika ada kesalah dalam penulisa maupun dalam materi yang saya dapatkan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya semoga materi yang saya bagikan dapat di pahami dan di mengerti!!!
Penulis : Febri Sumanto (Mahasiswa Prodi Sistem Informasi FST UIN Sultan Thaha Saifudin Jambi)
SUMBER : https://id.wikipedia.org/wiki/BCPL
Posting Komentar